Negara Tanzania
Lokasi
Tanzania negara republik di Afrika Timur, berbatasan dengan Kenya dan Uganda (utara), Rwanda, Burundi, dan Zaire (barat), Zambia, Malawi, dan Mozambique (selatan), dan Samudera Hindia (timur).
Penduduk
Penduduk Tanzania terdiri dari sekitar 120 suku yang tergabung dalam kelompok suku Bantu, Nilot, Kushit, dan Bushmen. Sejumlah suku memiliki pola hidup mengembara. Selain itu di negeri ini terdapat orang Arab, Asia (terutama India dan Pakistan), dan Eropa. Sebagian besar penduduk menghuni Tanganyika. Dari 23.217.000 penduduk Tanzania pada tahun 1987, hanya 605.000 jiwa yang tinggal di wilayah Kep. Zanzibar. Kepulauan ini banyak dihuni orang Arab.
Status Politik / Sejarah
Tanzania berbentuk republik dengan kepala negara seorang presiden. Presiden didampingi oleh dua orang wakil presiden, yang seorang diantaranya adalah presiden Zanzibar. Kepala pemerintahan di jabat oleh perdana menteri yang dipilih oleh badan legislatif. Kekuasaan legislatif berada pada majelis tunggal beranggotakan 244 orang. Kepulauan Zanzibar memiliki badan legislatif sendiri. Secara administratif negeri ini terbagi dalam 24 wilayah: 20 di Tanganyika, 3 di Zanzibar, dan 1 di Pemba.
Dari penggalian arkeologi paling ahkhir di Olduvai Gorge, Tanzania Utara, diketahui bahwa manusia purba yang disebut Homo Zinjanthropus telah menghuni negeri ini selama lebih dari 500.000 tahun yang lampau. Pada abad ke-8, kawasan ini didatangi orang Arab untuk menyebarkan agama islam dan mendirikan kota-kota perniagaan, terutama di Kepulauan Zanzibar.
Lingkungan Alam
Wilayah Tanzania terdiri dari daratan utama yang disebut Tanganyika, dan sejumlah pulau yang tersebar di Samudera Hindia, yakni Kepulauan Zanzibar. Wilayah Tanganyika didominasi oleh dataran tinggi yang merupakan bagian dari plato Afrika Timur. Di bagian tengah dataran tinggi ini mencapai ketinggian rata-rata 1.200 m. Tanzania terletak seluruhnya di zona iklim tropis.
Lebih dari tiga perempat wilayah negeri ini memiliki suhu rata-rata tahunan di atas 20°C. Kota Dar es Salaam yang terletak di tepi pantai memiliki suhu rata-rata 26°C, sedangkan Tabora yang terletak di dataran tinggi tengah memiliki suhu 22°C. Di daerah pegunungan seringkali air membeku di waktu malam.
Lebih dari tiga perempat wilayah negeri ini memiliki suhu rata-rata tahunan di atas 20°C. Kota Dar es Salaam yang terletak di tepi pantai memiliki suhu rata-rata 26°C, sedangkan Tabora yang terletak di dataran tinggi tengah memiliki suhu 22°C. Di daerah pegunungan seringkali air membeku di waktu malam.
Tipe Ekonomi
Tulang punggung perekonomian Tanzania adalah pertanian. Dari seluruh angkatan kerjanya 85 persen terserap oleh sektor pertanian. Untuk meningkatkan taraf hidup petani dan meningkatkan produksi, maka pada tahun-tahun 1970-an secara besar-besaran didirikan desa-desa baru yang merupakan unit produksi.
Namun peningkatan produksi yang direncanakan itu tidak terwujud, malahan sebaliknya pada paruh kedua tahun 1970-an hasil produksi pertanian sangat merosot, yang antara lain disebabkan oleh musim kemarau yang sangat panjang. Pada masa itu, angka inflasi sangat tinggi dan barang-barang kebutuhan sangat berkurang. Sejak akhir tahun 1970-an pemerintah mengambil langkah untuk menghidupkan kembali peranan swasta.
Namun peningkatan produksi yang direncanakan itu tidak terwujud, malahan sebaliknya pada paruh kedua tahun 1970-an hasil produksi pertanian sangat merosot, yang antara lain disebabkan oleh musim kemarau yang sangat panjang. Pada masa itu, angka inflasi sangat tinggi dan barang-barang kebutuhan sangat berkurang. Sejak akhir tahun 1970-an pemerintah mengambil langkah untuk menghidupkan kembali peranan swasta.
Potensi-potensi
Tanah pertanian Tanzania hanya mencapai 5,9 persen dari luas wilayahnya. Hasil pertanian mencakup kopi, serat sisal, cengkeh, ubi kayu, tebu, jagung, sorgum, pisang, ubi jalan, padi, kelapa, milet, kentang, buah-buahan, kapas, lada dan kacang-kacangan. Jenis bahan tambangnya yang utama adalah intan yang merupakan salah satu komoditi ekspor Tanzania.
Permasalahan Utama
Sektor kehutanan Tanzania belum dikembangkan secara maksimal, walaupun tanah berhutan negeri ini cukup besar, yakni mencapai 47,2 persen dari luas wilayahnya.
Sumber: Redaksi Ensiklopedi Indonesia Afrika Seri Geografi. 1990. Afrika. Jakarta. PT Intermasa
Artikel Terkait:
Profil Negara Somalia
Profil Negara Uganda
Profil Bangladesh
Kawasan Afrika Timur
Artikel Terkait:
Profil Negara Somalia
Profil Negara Uganda
Profil Bangladesh
Kawasan Afrika Timur
0 komentar:
Post a Comment